Rangkuman Materi 10,12,13 (Landing Page)

 

BAB X,XII,XIII

Pengertian Landing Page

Landing page yang baik adalah landing page yang berorientasi pada Call To Action yang akan dilakukan user dan pencapaian konversi. CTA bisa berupa tombol untuk melakukan pemesanan untuk sebuah produk spesifik, mendaftar newsletter atau membuat akun di website. Buatlah pengunjung website Anda mudah menemukan CTA Anda. Letakkan CTA pada bagian atas, tengah dan akhir pada landing page Anda.


Perbedaan Landing Page dan Homepage

Perbedaan yang paling jelas antara landing page dan homepage terletak pada tujuannya. Landing page hanya memiliki satu tujuan. Dan umumnya karena
Perbedaan antara homepage dan landing page adalah bahwa dalam halaman homepage memiliki banyak link atau tombol, sementara landing page hanya memiliki satu tombol. Sedikit tautan pada website telah terbukti meningkatkan konversi, karena lebih sedikit gangguan. Itulah beberapa alasan mengapa iklan berbayar selalu menggunakan halaman landing page.


Merupakan etalase bagi pelanggan untuk mempelajari semua produk dan layanan yang ditawarkan.
Mempunyai satu fungsi khusus dalam website.
Mendorong pengunjung agar lebih fokus ke sebuah produk / layanan dan segera membeli produk / layanan.


Fungsi Landing Page

Di dalam landing page terdapat form yang berisi ajak untuk mendownload ebook, mendaftar newsletter, atau mendapatkan kupon diskon. Data pengunjung yang mengisi form ini akan disimpan ke dalam database dan biasanya perusahaan akan menjalankan strategi email marketing agar pengunjung ini melakukan pembelian di masa depan.
Di dalam landing page menawarkan sebuah produk / layanan tertentu dan ada tombol untuk melakukan pemesanan produk / layanan tersebut.
Jenis Landing Page a.


Landing pages jenis ini biasanya dipakai dalam e-commerce Business to Customer

Halaman yang ditampilkan biasanya hanya membuat satu tombol sederhana. Tombol tersebut berisi teks seperti «Pilih Sekarang», «Beli

Sekarang», «Shop Now», dll.

Halaman macam ini menggiring pengunjung untuk segera melakukan pembelian di website. Tombol navigasi yang terbatas memperkecil kemungkinan pengunjung untuk «melompat» ke halaman lainnya.

Contoh Landing Page : Niagahoster.co.id
Niagahoster.co.id merupakan penyedia layanan domain dan hosting. Pada bagian paling atas terdapat tombol Pilih Sekarang yang berfungsi agar pengunjung lebih cepat membeli hosting.

Struktur Landing Page

Setiap landing page yang bagus terdiri dari sekelompok elemen inti. Elemen penyusun ini harus digunakan sebagai panduan saat membuat konten Anda.

Headline

Headline adalah serangkaian kata yang mampu menarik perhatian seseorang serta mampu memakili seluruh isi konten. Headline merupakan hal pertama yang akan dibaca oleh pengunjung.

Kesan pertama itu penting, dan gambar / video kemungkinan merupakan elemen visual pertama pada landing page yang akan dilihat pengunjung.
Idealnya, gambar / video yang digunakan harus menunjukkan konteks penggunaan.

Manfaat

Landing page Anda membutuhkan teks pendukung selain headline untuk membujuk pengunjung melakukan action. Tuliskan beberapa manfaat dari produk / layanan Anda dengan kata-kata yang singkat. Gunakan bullet point untuk memberikan deskripsi manfaat produk / layanan Anda.
Landing page harus difokuskan hanya pada satu sasaran.


To Action adalah sebuah perintah untuk pengunjung landing page

Hindari tombol dengan teks biasa seperti «CLICK HERE» atau «SUBMIT».
Gunakan bahasa percakapan dan biarkan pengunjung Anda tahu persis apa yang akan mereka dapatkan untuk klik mereka .

Page Fold/ Halaman Lipat/ Batas Layar Monitor

Page fold adalah pembatas landing page Anda di layar monitor sebelum di scroll. Page fold ada 2 yaitu above the fold dan below the fold. Above the fold adalah bagian yang berada di atas garis lipatan, sedangkan below the fold adalah halaman di bawah garis lipatan.
Tambahkan tombol Call To Action pada 2 bagian ini.


Link Navigasi

Untuk website yang berupa blog maupun berita, keberadaan link navigasi sangat penting. Tetapi untuk landing page, usahakan maksimal tiga link navigasi saja, atau lebih baik tidak ada navigasi sama sekali.
Mengapa? Karena orang-orang yang datang ke landing page, adalah orang yang tertarget.

Deskripsi

Pada bagian deskripsi merupakan fokus dari apa yang Anda jual. Jika Anda jualan produk / layanan, jelaskan secara detil, singkat dan jelas mengenai produk / layanan Anda.
Tuliskan kelebihan produk Anda dibandingkan dengan produk kompetitor yang sudah ada. Jelaskan apa yang bisa pengunjung dapatkan jika membeli produk Anda.

Testimonial / Social Proof

Intinya, orang ingin tahu bahwa orang lain telah menggunakan dan mendapatkan manfaat dari solusi Anda juga.

Trust element merupakan sebuah element yang digunakan untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan. Contoh paling mudah ada menggunakan sertifikat keamanan SSL pada landing page Anda.

Untuk membuat landing page secara mudah, Anda bisa menggunakan CMS

Wordpress. Jangan habiskan waktu Anda untuk membuat landing page secara manual. Pada CMS Wordpress terdapat beberapa tema yang mendukung pembuatan landing page, selain itu juga terdapat plugin yang bisa digunakan untuk membuat tampilan secara drag and drop.

Pilih Wordpress Themes Untuk Landing Page

Ada beberapa themes wordpress yang khusus dibuat untuk landing page. Dengan menggunakan themes ini, Anda hanya perlu mengubah contentnya saja. Beberapa themes wordpress ini, antara lain Hestia, Seling, Superb Landing Page Lite, West, Business Elite.

Dengan menggunakan Plugin Wordpress

Wordpress memiliki banyak plugin, termasuk untuk membuat landing page. Dengan menggunakan berbagai macam plug in pembuat landing page Anda bisa membuat landing page dengan cara yang lebih sederhana, lebih cepat, dan tidak perlu mahir bahasa pemrograman.
Banyak plug in yang menyediakan template desain yang bisa Anda gunakan dan modifikasi, atau buat sendiri desain landing page mulai dari nol menggunakan berbagai macam elemen yang disediakan. Ada plugin gratis dan ada juga yang berbayar.

Komentar